Baby Elephant Milk Bread (Hokkaido Milk Bread dengan Metode Tang.
Kamu dapat membuat Baby Elephant Milk Bread (Hokkaido Milk Bread dengan Metode Tang menggunakan 23 bahan dan 26 langkah. Berikut cara memasak nya.
Bahan-bahan Baby Elephant Milk Bread (Hokkaido Milk Bread dengan Metode Tang
- Siapkan I - Bahan Tangzhong:.
- Siapkan 50 g tepung terigu protein tinggi (saya pakai 'Cakra Kembar').
- Siapkan 250 ml air.
- Siapkan II - Bahan Roti:.
- Siapkan 270 g tepung terigu protein tinggi (saya pakai 'Cakra Kembar').
- Siapkan 43 g gula pasir.
- Siapkan 4 g garam.
- Kamu membutuhkan 5 g susu bubuk full cream (saya pakai 'Frisian Flag').
- Kamu membutuhkan 6 g ragi instant.
- Siapkan 1 butir telur ukuran agak kecil (berat tanpa cangkang 43g).
- Siapkan 30 g whipping cream dingin (saya pakai 'Anchor').
- Kamu membutuhkan 30 g susu cair putih full cream dingin (saya pakai 'Ultra').
- Kamu membutuhkan 92 g tangzhong, suhu ruang.
- Kamu membutuhkan Nutella/ Keju/ selai kacang, secukupnya, sesuai selera masing-ma.
- Siapkan 25 g unsalted butter (saya pakai 'Anchor'), lelehkan.
- Siapkan III - Bahan isian dan taburan:.
- Siapkan Wijen hitam/ meises secukupnya untuk taburan.
- Kamu membutuhkan Chocolate chips untuk mata baby elephant.
- Kamu membutuhkan 1 butir telur, kocok asal rata dengan garpu.
- Siapkan IV - Bahan Olesan:.
- Siapkan 2 sdm susu cair.
- Siapkan 1 sdt madu.
- Kamu membutuhkan secukupnya mentega dioles setelah roti matang baru keluar dari o.
Baby Elephant Milk Bread (Hokkaido Milk Bread dengan Metode Tang Instruksi
- Step I:.
- Campur tepung terigu dengan air ke dalam panci, aduk rata dengan spatula sampai tidak ada gumpalan tepung lagi..
- Jerang di atas kompor dengan api kecil sambil terus diaduk agar tidak gosong dan menggumpal..
- Transfer adonan tangzhong ke wadah bersih bertutup untuk mencegah bagian atasnya kering. Atau bisa jg ditutup dengan plastic wrap tepat di atasnya mengenai permukaan adonan tangzhong. Sisihkan pada suhu ruang..
- Adonan akan semakin kental dan ketika sudah berjejak seperti garis muncul ketika kita mengaduk, artinya adonan tangzhong sudah siap. Matikan api kompor..
- Step II:.
- Timbang adonan tangzhong yang sudah bersuhu ruang sesuai resep yang dibutuhkan. Sisanya bisa disimpan di dalam kulkas sampai beberapa hari kedepan selama tidak berubah warna menjadi Abu" karena itu tanda sudah berjamur. Jika demikian, kita harus membuat yang baru. (Note: adonan tangzhong dingin dari kulkas, jika ingin digunakan harus didiamkan sampai suhu ruang, baru bisa kita gunakan kembali dalam membuat adonan roti.).
- Jika menggunakan bread maker (BM), masukkan semua Bahan II secara berurutan, kecuali ragi kita taruh ke dalam compartment ragi BM (saya menggunakan Panasonic Bread Maker). Tekan menu 9 yaitu membuat adonan roti. Tunggu BM kita bekerja sampai selesai prosesnya. Kalau saya sambil nonton TV bersama anak-anak...hehehe. Setelah BM selesai proses, tekan 'stop' dan diamkan adonan roti 30 menit didalam BM hingga mengembang kembali..
- Ini foto step by step-nya membentuk si 'baby elephant': Ambil 2 bulatan @34g.
- Keluarkan dari BM, kempiskan adonan dan timbang menjadi 13 porsi yang sama, bulatkan. Note: Berat adonan roti saya tadi adalah 544g. Saya bagi menjadi 8 adonan roti dengan berat masing-masing 34g untuk membuat roti baby elephant dan 5 adonan roti dengan berat masing-masing 54-55g untuk membuat roti sobek coklat..
- Pipihkan masing-masing membentuk oval dengan rolling pin. Pada tahap ini, bisa kita isi dengan isian sesuai selera seperti yang saya sebutkan di resep. Note: sekedar saran, untuk mengisinya jangan terlalu penuh ya, kira-kira 1 sdt saja atau 1/2 sdm maksimal..
- Potong ujung kiri bawah untuk belalai dan ujung kanan atas untuk ekor, lipat ke atas. (Maaf fotonya agak blur dan baru sadar pas foto step ini cuma satu-satunya...hiks.).
- Lipat adonan ke atas, tekan sekitar isian, dan cubit-cubit sekeliling adonan setengah lingkarannya sampai terkunci agar isian tidak keluar ketika nanti dioven..
- Potong sedikit lebihan badan di bawah ekor untuk kedua adonan roti..
- Taruh masing-masing menjadi kuping si baby elephant. Tekan-tekan sedikit hingga menempel..
- Lebihan adonannya, jadikan satu dan bulatkan..
- Pipihkan adonan lebihan berbentuk oval dan potong menjadi 2 bagian yang sama..
- Ambil chocolate chip untuk menjadi mata baby elephant, tekan agak dalam ya agar tidak lepas ketika adonan mengembang..
- Tutup adonan baby elephant dengan serbet kain bersih dan diamkan mengembang 30 menit lagi..
- Oleskan adonan dengan bahan olesan (egg wash) sesuai resep di atas dan taburkan wijen hitam/ meises sesuai selera pada badan baby elephant..
- Pindahkan adonan baby elephant ke loyang datar, susun berjarak agar tidak menempel ketika adonan mengembang. Ulangi cara yang sama hingga seluruh adonan roti untuk baby elephant habis..
- 15-20 menit sebelum adonan roti baby elephant selesai mengembang, panaskan oven 180C, api atas bawah..
- Masukkan ke dalam oven, panggang selama 20-30 menit. Putar loyang roti pada pertengahan perjalanan di dalam oven (kalau saya 10 menit), hal ini bertujuan agar roti matang dan coklat merata..
- Setelah matang, keluarkan loyang dari dalam oven dan oleskan atasnya dgn mentega. Diamkan 10-15 menit sampai agak hangat, roti siap disajikan. Saya karena untuk bekal anak besok, setelah dingin saya tutup dengan serbet kain bersih untuk menjaga kelembabannya. Ini foto hasil akhirnya...😁..
- Sebenarnya untuk resep ini, roti pasti akan tetap lembut sampai keesokan harinya. Tidak tega mau potong si baby elephant untuk kasih lihat serat lembutnya...saya kasih lihat penampakan dalam roti sobek coklatnya saja yaa sebagai perwakilan...hehehe..
- Selamat mencoba moms, pasti si kecil akan nagih minta dibuatkan bekal roti ini lagi sama mamanya untuk sekolah 😉..